OKU Timur, PS – Pemerintah Kabupaten OKU Timur melalui Bappeda dan Litbang menggelar rapat evaluasi kinerja 2024 di Aula Bina Praja II, Senin (6/1).
Rapat ini dihadiri Bupati Lanosin, Wakil Bupati Yudha, Sekda Jumadi, kepala OPD, camat, dan kabag.
Bupati Lanosin menekankan pentingnya sinkronisasi visi “Maju Lebih Mulia” dengan fokus pada kemiskinan, PDRB, dan Indeks Pembangunan Manusia (IPM).
“PDRB kita masih kecil. Potensi OKU Timur harus diperkuat,” ujarnya.
Laporan Bappeda dan Litbang menunjukkan angka kemiskinan menurun menjadi 9,75% dari 9,99% pada 2023. Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) turun ke 3,45%, sementara IPM naik ke 73,64%.
Bupati juga mengapresiasi kinerja ASN yang membawa OKU Timur menjadi nomor satu di Sumsel dalam pelayanan publik dan menduduki peringkat 14 nasional.
“Ini bukti ASN kita kompeten,” tegasnya.
Prestasi lain adalah capaian Monitoring Center for Prevention (MCP) KPK. OKU Timur mencatatkan indeks 87, tertinggi di Sumsel. “Ini luar biasa. Kepatuhan pelaporan harus terus ditingkatkan,” tambahnya.
Wabup Yudha menyebut capaian ini sebagai hasil kerja keras bersama.
“Ini bukan akhir. Kita harus terus meningkatkan kualitas kinerja,” katanya.
Rapat ini menyoroti tantangan pembangunan OKU Timur, termasuk kebutuhan formula baru untuk menekan pengangguran dan mendorong kesejahteraan masyarakat melalui pendidikan dan kesehatan. (®)
Discussion about this post