Poros
  • Berita
  • Pendidikan
  • Hukum & Kriminal
  • Desa
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Hiburan
No Result
View All Result
  • Berita
  • Pendidikan
  • Hukum & Kriminal
  • Desa
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Hiburan
No Result
View All Result
Poros
No Result
View All Result
Home Berita

Beredar Rekaman Suara Diduga Oknum Kades Di OKU Timur Intimidasi Warga

oleh Budi Erqa
6 November 2024
dalam Berita
0
Beredar Rekaman Suara Diduga Oknum Kades Di OKU Timur Intimidasi Warga

Oplus_131072

0
DIBAGI
94
DILIHAT
BagikanKirim

OKU Timur – Pilkada di Kabupaten OKU Timur 2024 semakin memanas, dimana beredar sebuah rekaman suara yang disinyalir isi percakapan antara Kepala Desa Pujorahayu Kecamatan Belitang dengan warganya.

Yang mana isi rekaman percakapan itu diduga suara oknum Kades Pujorahayu yang mengingatkan warganya agar jangan memilih paslon tertentu supaya bantuan sosial dari pemerintah tidak dihapus.

Bacaan Lainnya

Mayoritas Masyarakat OKU Timur Inginkan Perubahan

Aset Desa Dijual, Warga Laporkan Oknum Kades Ke Kejari OKU Timur

Rekaman suara antara diduga oknum Kades Pujorahayu itu memakai bahasa Jawa, yang mana suara ibu yang diduga di telepon oknum kades tersebut beberapa kali mengatakan takut kalau bantuan dari pemerintah dihapus, hal itu pun langsung disambut diduga oknum kades dengan kata pasti di hapus kalau tidak pilih Paslon Tertentu.

IKLAN. Gulir kebawah untuk lanjut membaca

Hal itu sampai pada Tim Hukum Fery-Herly yang langsung tancap gas membuat laporan ke kantor Bawaslu Kabupaten OKU Timur guna ditindak lanjuti, Rabu (06/11/2024).

Kuasa hukum (Fery-Herly) pasangan calon nomor urut 2, Rumzi didampingi beberapa anggota saat konferensi pers mengatakan bahwa timnya sudah membuat laporan resmi terkait oknum Kades Pujorahayu yang diduga tidak netral dan mengintimidasi warganya itu.

“Warga melaporkan bahwa penerima bantuan sosial seperti PKH, BPNT, Bansos, dan KIS mendapatkan ancaman akan dihapus dari kepala desa apabila mendukung pasangan calon tertentu. Ini jelas melanggar prinsip netralitas dan mengancam kebebasan politik masyarakat,” tegas Rumzi.

Hal seperti ini tidak layak dilakukan oleh kepala desa, sedangkan aturan-aturan sudah jelas, kepala desa dituntut untuk netral pada Pemilukada 2024.

“Kami semua berharap Bawaslu Kabupaten OKU Timur cerdas dan bersifat netral terhadap laporan kami, supaya laporan kami ditindaklanjuti sesuai dengan aturan-aturan yang berlaku. Kami juga berharap kejadian seperti ini tidak ditemukan lagi pada pilkada OKU Timur kali ini,” tutup Rumzi.

Tags: IntimidasiOknum KadesPilkada OKU Timur
ShareSend
Pos Sebelumnya

Kantah Kabupaten OKU Timur Hadiri Rakor Persiapan Pembebasan Lahan Pembangunan Fly Over

Pos Selanjutnya

Gelar Sosialisasi Penerimaan Terpadu Polri Tahun 2025, Kapolsek BP Peliung Iptu Wilson Huathaean Berikan Motivasi Pada Siswa MAN 1

Bacaan Lainnya

Dari Daun Liar Jadi Prestasi Nasional: Dua Siswi SMP di OKU Timur Bawa “Rambusa Tea” ke Jakarta
Berita

Dari Daun Liar Jadi Prestasi Nasional: Dua Siswi SMP di OKU Timur Bawa “Rambusa Tea” ke Jakarta

4 Oktober 2025
dr. Sheila: Posyandu Bukan Cuma Urusan Kesehatan, 6 SPM Harus Hidup di Desa dan Kelurahan
Berita

dr. Sheila: Posyandu Bukan Cuma Urusan Kesehatan, 6 SPM Harus Hidup di Desa dan Kelurahan

3 Oktober 2025
Bupati Enos Salurkan Bantuan untuk 354 Keluarga Pra Sejahtera, Janji Terus Dampingi Rakyat Kecil
Berita

Bupati Enos Salurkan Bantuan untuk 354 Keluarga Pra Sejahtera, Janji Terus Dampingi Rakyat Kecil

3 Oktober 2025

Discussion about this post

Poros

© 2024 POROSSUMSEL

Navigate Site

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber

Ikuti Kami

No Result
View All Result
  • Berita
  • Pendidikan
  • Hukum & Kriminal
  • Desa
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Hiburan

© 2024 POROSSUMSEL