Poros
  • Berita
  • Pendidikan
  • Hukum & Kriminal
  • Desa
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Hiburan
No Result
View All Result
  • Berita
  • Pendidikan
  • Hukum & Kriminal
  • Desa
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Hiburan
No Result
View All Result
Poros
No Result
View All Result
Home Berita

Hari Lahir Pancasila, Ketua IWO OKU Timur: Jaga Marwah Pers, Jangan Jadi Pelayan Kekuasaan

oleh redaksi
1 Juni 2025
dalam Berita, OKU Timur
0
Hari Lahir Pancasila, Ketua IWO OKU Timur: Jaga Marwah Pers, Jangan Jadi Pelayan Kekuasaan
0
DIBAGI
40
DILIHAT
BagikanKirim

OKU Timur – Memperingati Hari Lahir Pancasila 1 Juni 2025, Ketua Ikatan Wartawan Online (IWO) Kabupaten OKU Timur, Syupriadi, mengajak seluruh insan pers untuk kembali pada marwahnya sebagai penjaga demokrasi dan pilar keempat bangsa. Ia menekankan bahwa peran pers tidak boleh hanya menjadi pelengkap upacara, apalagi sekadar alat legitimasi bagi kepentingan politik atau kekuasaan.

“Peringatan Hari Lahir Pancasila harus menjadi momentum refleksi bagi insan pers. Kita ini bukan corong kekuasaan, tapi penjaga akal sehat publik. Jangan sampai kita kehilangan arah, apalagi menjual profesi demi kepentingan sesaat,” tegas Syupriadi, Sabtu (1/6/2025).

Bacaan Lainnya

Dari Daun Liar Jadi Prestasi Nasional: Dua Siswi SMP di OKU Timur Bawa “Rambusa Tea” ke Jakarta

dr. Sheila: Posyandu Bukan Cuma Urusan Kesehatan, 6 SPM Harus Hidup di Desa dan Kelurahan

Menurutnya, sila-sila dalam Pancasila, terutama Persatuan Indonesia dan Keadilan Sosial, hanya bisa diwujudkan jika pers bekerja dengan integritas, jujur, dan berpihak pada kebenaran.

IKLAN. Gulir kebawah untuk lanjut membaca

“Nilai-nilai Pancasila tidak akan hidup jika persnya takut bersuara. Kalau kita bungkam karena tekanan, atau justru ikut menyebar narasi-narasi semu untuk kepentingan elit, maka pers telah gagal menjaga ruh Pancasila,” ujarnya.

Syupriadi menilai saat ini banyak ruang publik yang tercemar oleh hoaks dan disinformasi, bukan hanya dari luar, tapi juga dari media abal-abal dan oknum yang mengaku wartawan tanpa kompetensi.

“Bicara hoaks bukan hanya tanggung jawab masyarakat. Pers juga harus introspeksi. Kita harus berani bersih-bersih internal. Jangan bangga bawa-bawa nama pers, kalau isinya hanya formalitas tanpa etik,” kata Syupriadi.

Ia juga menyerukan agar organisasi-organisasi wartawan yang ada benar-benar membina anggotanya untuk menjunjung tinggi kode etik jurnalistik dan profesionalisme.

“Jangan hanya kumpul untuk dapat SK dan stempel. Kita ini bukan organisasi stempel, kita ini benteng peradaban. Organisasi wartawan harus jadi tempat kaderisasi jurnalis berkualitas, bukan tempat berlindung bagi yang ingin cari nama dan proyek,” tegasnya.

Lebih lanjut, Syupriadi mengajak rekan-rekan media di daerah untuk bersama-sama membangun jurnalisme yang berwawasan kebangsaan, solutif, dan edukatif.

“Di tengah polarisasi politik dan konflik sosial, pers harus jadi pemersatu. Bukan malah memperkeruh. Pancasila mengajarkan gotong royong, bukan provokasi,” ucapnya.

Mengakhiri pernyataannya, Syupriadi menegaskan bahwa tugas utama pers hari ini bukan hanya menyampaikan informasi, tapi menjaga harapan rakyat agar tetap hidup di tengah gempuran kepalsuan.

“Kalau kita masih mengaku wartawan, maka kita punya tanggung jawab sejarah: menjaga warisan para pendiri bangsa, termasuk menjaga nilai-nilai Pancasila dari pengkhianatan di ruang publik,” pungkasnya. (®)

Tags: Hari PancasilaIWOIWO OKU TimurOKU Timur
ShareSend
Pos Sebelumnya

Rekonstruksi Penembakan Ibu oleh Anak Kandung Digelar di Polres OKU Timur, 20 Adegan Perjelas Peristiwa Tragis

Pos Selanjutnya

‎Bejat! Pria di Bunga Mayang Setubuhi Anak Tiri 13 Kali, Terbongkar Setelah Curhat ke Bibi‎

Bacaan Lainnya

Dari Daun Liar Jadi Prestasi Nasional: Dua Siswi SMP di OKU Timur Bawa “Rambusa Tea” ke Jakarta
Berita

Dari Daun Liar Jadi Prestasi Nasional: Dua Siswi SMP di OKU Timur Bawa “Rambusa Tea” ke Jakarta

4 Oktober 2025
dr. Sheila: Posyandu Bukan Cuma Urusan Kesehatan, 6 SPM Harus Hidup di Desa dan Kelurahan
Berita

dr. Sheila: Posyandu Bukan Cuma Urusan Kesehatan, 6 SPM Harus Hidup di Desa dan Kelurahan

3 Oktober 2025
Bupati Enos Salurkan Bantuan untuk 354 Keluarga Pra Sejahtera, Janji Terus Dampingi Rakyat Kecil
Berita

Bupati Enos Salurkan Bantuan untuk 354 Keluarga Pra Sejahtera, Janji Terus Dampingi Rakyat Kecil

3 Oktober 2025

Discussion about this post

Poros

© 2024 POROSSUMSEL

Navigate Site

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber

Ikuti Kami

No Result
View All Result
  • Berita
  • Pendidikan
  • Hukum & Kriminal
  • Desa
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Hiburan

© 2024 POROSSUMSEL