OKU Timur, PS – Polres OKU Timur menggelar Operasi Pekat I Musi 2025 untuk menindak tegas berbagai tindak kejahatan dan penyakit masyarakat menjelang bulan suci Ramadan. Operasi ini bertujuan memastikan masyarakat dapat menjalankan ibadah dengan aman dan nyaman tanpa gangguan kriminalitas. Rabu, (19/2/2025).
Operasi ini berlangsung selama 16 hari, dari 19 Februari hingga 6 Maret 2025, dengan sasaran utama kejahatan yang berpotensi mengganggu ketertiban umum, seperti premanisme, pencurian, narkoba, perjudian, dan peredaran minuman keras oplosan.
Kapolres OKU Timur AKBP Kevin Leleury, S.I.K., M.Si. menegaskan bahwa kepolisian tidak akan memberi ruang bagi pelaku kejahatan di wilayah hukumnya.
“Tidak ada tempat bagi pelaku kejahatan di OKU Timur! Kami akan menindak tegas siapa pun yang mengganggu ketertiban dan meresahkan masyarakat,” tegas AKBP Kevin.
Operasi ini akan difokuskan pada sejumlah tindak kriminal, antara lain:
Tindak pidana: Pencurian dengan kekerasan (curas), pencurian dengan pemberatan (curat), dan kejahatan jalanan.
Penyakit masyarakat: Premanisme, perjudian, narkoba, minuman keras oplosan, serta prostitusi.
Peredaran barang berbahaya: Senjata api rakitan, senjata tajam, bahan baku petasan, dan alat perjudian.
Menurut Kapolres, operasi ini tidak hanya bersifat preventif, tetapi juga akan dilakukan penegakan hukum secara profesional untuk menciptakan efek jera kepada para pelaku kejahatan.
“Kami ingin memastikan masyarakat dapat menjalankan ibadah Ramadan dengan tenang, tanpa gangguan dari pelaku kriminal. Operasi ini bukan sekadar tindakan pencegahan, tetapi juga upaya nyata dalam menegakkan hukum,” ujar AKBP Kevin.
Kapolres juga memberikan arahan kepada seluruh personel yang terlibat dalam operasi agar bertindak profesional, menjaga keselamatan, dan tetap mengedepankan etika dalam bertugas.
“Saya instruksikan kepada seluruh anggota untuk menjalankan tugas dengan penuh tanggung jawab. Jaga keselamatan, tetap solid, dan jangan lupa selalu berdoa sebelum bertugas. Kita juga harus mengedepankan sikap humanis dengan senyum, sapa, dan salam saat berinteraksi dengan masyarakat,” katanya.
Polres OKU Timur juga mengajak masyarakat untuk berperan aktif dalam menjaga keamanan dan melaporkan segala bentuk gangguan ketertiban.
“Keamanan bukan hanya tugas kepolisian, tetapi tanggung jawab bersama. Kami berharap masyarakat ikut berpartisipasi agar Ramadan tahun ini bisa berlangsung dalam suasana yang aman, damai, dan kondusif,” tutup Kapolres. (®)
Discussion about this post