PALEMBANG, PS – Kapolda Sumsel Irjen Pol Andi Rian R Djajadi menegaskan bahwa rekrutmen anggota Polri tahun 2025 akan berjalan transparan dan akuntabel.
Ia memastikan bahwa setiap tahapan seleksi tidak dipungut biaya sepeser pun alias gratis.
Penegasan ini disampaikan langsung oleh Kapolda usai peringatan Isra Mi’raj 1446 H di Masjid Assa’adah Mapolda Sumsel, Kamis (6/2/2025).
“Masuk polisi itu gratis, tidak bayar,” tegas Irjen Andi Rian, merespons keluhan masyarakat yang masih menemukan adanya oknum yang meminta bayaran dalam seleksi kepolisian.
Kapolda juga mengingatkan para orang tua agar tidak tergiur tawaran dari pihak-pihak yang mengaku bisa meluluskan peserta dengan imbalan uang.
Ia meminta masyarakat untuk melaporkan segala bentuk praktik pungutan liar dalam rekrutmen ini.
“Jangan tertipu. Jika ada yang mengatasnamakan panitia dan meminta uang, laporkan ke nomor yang sudah kami sediakan. Saya jamin keamanan pelapor,” tegasnya.
Sementara itu, Karo SDM Polda Sumsel Kombes Pol Sudrajad Hariwibowo menambahkan bahwa penerimaan terpadu anggota Polri tahun anggaran 2025 telah resmi dibuka sejak 5 Februari dan berlangsung hingga 6 Maret 2025.
“Pendaftaran dilakukan secara daring di situs penerimaan.polri.go.id, sedangkan verifikasi bisa dilakukan di Polres terdekat,” jelasnya.
Masyarakat juga dapat mengakses informasi terbaru melalui akun Instagram Biro SDM Polda Sumsel @sdmpoldasumsel atau mengunduh aplikasi Pa’kepo di Play Store.
Dengan komitmen Kapolda Sumsel dan pengawasan dari berbagai pihak, diharapkan rekrutmen Polri 2025 berjalan bersih dan menghasilkan anggota kepolisian yang profesional serta berintegritas. (®)
Discussion about this post