OKU Timur, PS – Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten OKU Timur, dr. Sheila Noberta, Sp.A., M.Kes., meninjau langsung kondisi Panti ODGJ (Orang Dalam Gangguan Jiwa) Labuan Batin di Dusun Labuan Batin, Desa Negeri Agung Jaya, Kecamatan BP Peliung, Senin (10/2/2025).
Selain meninjau, ia juga menyalurkan bantuan berupa beras, pakaian, gula, minyak, serta perlengkapan makan bagi penghuni panti.
Kunjungan ini menjadi bukti kepedulian nyata terhadap mereka yang selama ini terpinggirkan. dr. Sheila menegaskan bahwa perhatian terhadap ODGJ tidak boleh bersifat seremonial semata, melainkan harus terus berkelanjutan dengan dukungan dari berbagai pihak.
“Saya senang bisa berkunjung ke sini dan melihat langsung kegiatan saudara-saudari kita. Bantuan ini bukan sekadar kunjungan sekali saja, tapi harus ada tindak lanjut. Dinas Sosial dan Dinas Kesehatan melalui UPTD Puskesmas harus rutin memantau kondisi kesehatan penghuni panti,” tegasnya.
Pimpinan Panti ODGJ Labuan Batin, K.H. Hasyim Asy’ari, mengungkapkan bahwa tempat ini awalnya adalah sebuah pondok pesantren, sebelum akhirnya diubah menjadi pusat rehabilitasi bagi ODGJ. Ia menampung siapa pun, tanpa memandang asal daerah, bahkan dari provinsi tetangga.
Di panti ini, penghuni diberikan aktivitas untuk membantu pemulihan mereka, bukan untuk dieksploitasi, melainkan agar mereka memiliki kesibukan yang bisa menenangkan pikiran dan mengurangi amarah.
“Kami tetap berharap dukungan dari pemerintah dan masyarakat. Bantuan yang selama ini kami terima sangat berarti, tapi masih banyak yang perlu ditingkatkan, baik dari segi fasilitas maupun tenaga medis,” ujar K.H. Hasyim Asy’ari.
Saat ini, panti merawat 24 laki-laki dan 3 perempuan dengan kondisi yang terus berubah, seiring adanya penghuni yang sembuh dan kembali ke keluarganya, serta kedatangan pasien baru yang membutuhkan perawatan.
dr. Sheila Noberta menilai bahwa panti ini masih memiliki potensi besar untuk dikembangkan. Ia mendorong pemanfaatan lahan kosong di sekitar panti untuk program Hatinya PKK dan Merdeka Pangan di Hati Perempuan, serta pelatihan keterampilan bagi penghuni yang sudah mulai pulih.
“Saya akan sampaikan ke Bapak Bupati terkait dukungan program perikanan dan pertanian di sini. PKK juga bisa mengadakan pelatihan keterampilan agar saudara-saudari kita yang dalam pemulihan bisa memiliki bekal untuk kembali berbaur dengan masyarakat,” ungkapnya.
Sementara itu, Kepala Desa Negeri Agung Jaya, Sukarman Harianto, mengapresiasi kehadiran Ketua TP PKK OKU Timur dan jajaran yang memberikan perhatian langsung ke panti.
“Terima kasih kepada Ibu Bupati yang menyempatkan hadir di desa kami. Bantuan dan perhatian ini sangat berarti bagi mereka yang dirawat di sini,” ujarnya.
Kunjungan Ketua TP PKK OKU Timur ke Panti ODGJ Labuan Batin ini memberikan harapan baru bagi para penghuni dan pengelola. dr. Sheila Noberta menegaskan bahwa pemerintah tidak boleh lepas tangan, melainkan harus hadir secara berkelanjutan untuk memastikan mereka mendapatkan hak yang layak.
Dengan adanya komitmen dari berbagai pihak, diharapkan panti ini dapat terus berkembang, memberikan perawatan terbaik, serta membuka peluang bagi para penyintas ODGJ untuk kembali menjalani kehidupan yang lebih baik di tengah masyarakat. (®)
Discussion about this post